Space Iklan Banner

Penjelasan Lengkap Void Transaksi Adalah: Pengertian, Cara, dan Syaratnya

Daftar Isi

 

Sumber Gambar : blog.assist.id

Apa Itu Void Transaksi?

Void transaksi adalah istilah yang digunakan dalam dunia bisnis untuk membatalkan transaksi yang telah dilakukan sebelum transaksi tersebut selesai atau tercatat secara permanen. Void transaksi biasanya dilakukan ketika terjadi kesalahan input, seperti salah memasukkan jumlah pembayaran, salah memilih produk, atau kesalahan lainnya yang menyebabkan transaksi tidak sesuai dengan yang diinginkan.

Void transaksi umumnya dilakukan pada transaksi yang menggunakan mesin EDC (Electronic Data Capture) atau mesin kasir elektronik lainnya. Proses void transaksi dapat dilakukan oleh penjual atau kasir dengan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh penyedia mesin EDC atau sistem kasir yang digunakan.

Syarat Void Transaksi:

  • Transaksi belum selesai: Void transaksi hanya dapat dilakukan sebelum transaksi selesai atau tercatat secara permanen.
  • Izin dari pembeli: Void transaksi biasanya memerlukan persetujuan dari pembeli, terutama jika transaksi sudah melibatkan pembayaran.
  • Batas waktu: Beberapa mesin EDC atau sistem kasir memiliki batas waktu tertentu untuk melakukan void transaksi.

Cara Melakukan Void Transaksi:

Cara melakukan void transaksi dapat berbeda-beda tergantung pada jenis mesin EDC atau sistem kasir yang digunakan. Namun, secara umum, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Akses menu void: Masuk ke menu void pada mesin EDC atau sistem kasir.
  2. Pilih transaksi yang akan dibatalkan: Pilih transaksi yang ingin Anda batalkan dari daftar transaksi.
  3. Konfirmasi pembatalan: Konfirmasi bahwa Anda ingin membatalkan transaksi tersebut.
  4. Cetak struk pembatalan: Mesin EDC atau sistem kasir akan mencetak struk pembatalan sebagai bukti bahwa transaksi telah dibatalkan.

Penting untuk diingat:

  • Void transaksi hanya dapat dilakukan sebelum transaksi selesai atau tercatat secara permanen.
  • Setelah transaksi selesai, pembatalan transaksi tidak dapat dilakukan melalui void, tetapi mungkin dapat dilakukan melalui proses refund atau pengembalian dana.
  • Jika Anda mengalami kesulitan dalam melakukan void transaksi, sebaiknya hubungi penyedia mesin EDC atau sistem kasir yang Anda gunakan untuk mendapatkan bantuan.

 

Apa itu mesin EDC?

Mesin EDC (Electronic Data Capture) adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk memproses transaksi pembayaran non-tunai menggunakan kartu debit, kredit, atau dompet digital (e-wallet). Mesin ini biasanya ditemukan di kasir toko, restoran, atau tempat usaha lainnya yang menerima pembayaran non-tunai.

Cara Kerja Mesin EDC:

  1. Membaca Kartu: Pelanggan memasukkan atau menempelkan kartu mereka pada mesin EDC. Mesin akan membaca informasi yang terdapat pada kartu, seperti nomor kartu, tanggal kedaluwarsa, dan data lainnya.
  2. Verifikasi: Mesin EDC akan mengirimkan informasi kartu ke jaringan pembayaran untuk verifikasi dan otorisasi transaksi.
  3. Memasukkan PIN atau Tanda Tangan: Pelanggan akan diminta memasukkan PIN (Personal Identification Number) atau memberikan tanda tangan untuk memverifikasi identitas mereka.
  4. Mencetak Struk: Setelah transaksi berhasil, mesin EDC akan mencetak struk sebagai bukti pembayaran.

Manfaat Mesin EDC:

  • Kemudahan Transaksi: Memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran tanpa harus membawa uang tunai.
  • Keamanan: Transaksi dengan mesin EDC lebih aman dibandingkan dengan transaksi tunai karena mengurangi risiko kehilangan atau pencurian uang.
  • Efisiensi: Mempercepat proses transaksi dan mengurangi antrian di kasir.
  • Pencatatan Transaksi: Mesin EDC secara otomatis mencatat semua transaksi, sehingga memudahkan pengelolaan keuangan bisnis.

Jenis-jenis Mesin EDC:

  • Mesin EDC Standalone: Mesin ini bekerja secara mandiri dan tidak memerlukan koneksi internet.
  • Mesin EDC Mobile: Mesin ini dapat dibawa ke mana saja dan terhubung ke smartphone atau tablet melalui Bluetooth.
  • Mesin EDC GPRS: Mesin ini terhubung ke jaringan internet melalui GPRS dan dapat digunakan untuk transaksi online.

Tips Menggunakan Mesin EDC:

  • Pastikan kartu dalam kondisi baik: Periksa apakah kartu Anda tidak rusak atau tergores.
  • Masukkan kartu dengan benar: Masukkan kartu ke dalam mesin EDC sesuai dengan arah yang ditunjukkan.
  • Jaga kerahasiaan PIN: Jangan memberitahukan PIN Anda kepada siapa pun.
  • Simpan struk transaksi: Simpan struk sebagai bukti pembayaran.

 

Arti Void dalam Transaksi Jual Beli

Dalam konteks transaksi jual beli, void adalah istilah yang digunakan untuk membatalkan transaksi yang telah dilakukan sebelum transaksi tersebut selesai atau tercatat secara permanen. Void biasanya dilakukan ketika terjadi kesalahan dalam proses transaksi, seperti:

  • Salah input: Misalnya, kasir salah memasukkan jumlah pembayaran atau salah memilih produk.
  • Permintaan pelanggan: Pelanggan berubah pikiran dan ingin membatalkan pembelian.
  • Masalah teknis: Terjadi masalah pada mesin EDC atau sistem kasir yang menyebabkan transaksi tidak dapat dilanjutkan.

Void transaksi umumnya dilakukan pada transaksi yang menggunakan mesin EDC (Electronic Data Capture). Proses void dapat dilakukan oleh penjual atau kasir dengan mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh penyedia mesin EDC atau sistem kasir yang digunakan.

 

Apakah Transaksi yang Sudah Ter-settle Dapat Di-void?

Tidak, transaksi yang sudah ter-settle tidak dapat di-void.

Settle adalah proses dimana transaksi yang telah dilakukan pada mesin EDC dikirimkan ke bank atau penyedia jasa pembayaran untuk diselesaikan dan dana ditransfer ke rekening penjual. Setelah proses settle selesai, transaksi dianggap final dan tidak dapat dibatalkan melalui void.

Jika terjadi kesalahan pada transaksi yang sudah ter-settle, ada beberapa opsi yang dapat dilakukan:

  1. Refund (Pengembalian Dana): Penjual dapat melakukan refund atau pengembalian dana kepada pembeli melalui mesin EDC atau secara manual. Proses refund biasanya membutuhkan waktu beberapa hari kerja.

  2. Retur Barang: Jika pembeli ingin mengembalikan barang yang sudah dibeli, penjual dapat menerima retur barang dan melakukan refund sesuai dengan kebijakan toko.

  3. Koreksi Transaksi: Jika kesalahan hanya berupa selisih jumlah yang kecil, penjual dapat melakukan koreksi transaksi dengan membuat transaksi baru dengan selisih jumlah yang benar.

Penting untuk diingat bahwa setiap penyedia mesin EDC atau bank memiliki kebijakan yang berbeda terkait dengan void, refund, dan koreksi transaksi. Sebaiknya Anda menghubungi penyedia mesin EDC atau bank yang Anda gunakan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai prosedur yang berlaku.

 

Cara Void Transaksi di Mesin EDC

 

Cara void transaksi di mesin EDC dapat berbeda-beda tergantung pada jenis mesin EDC dan bank yang Anda gunakan. Namun, secara umum, berikut adalah langkah-langkah dasar yang dapat Anda ikuti:

  1. Akses Menu Void:

    • Tekan tombol "Menu" atau tombol dengan simbol menu pada mesin EDC.
    • Cari dan pilih opsi "Void" atau "Batal Transaksi".
  2. Pilih Transaksi yang Akan Dibatalkan:

    • Biasanya, mesin EDC akan menampilkan daftar transaksi terakhir.
    • Pilih transaksi yang ingin Anda batalkan dengan memasukkan nomor referensi atau memilih dari daftar.
  3. Masukkan Informasi Tambahan (Jika Diperlukan):

    • Beberapa mesin EDC mungkin meminta Anda memasukkan informasi tambahan, seperti nomor otorisasi atau jumlah transaksi, untuk memverifikasi transaksi yang akan dibatalkan.
  4. Konfirmasi Pembatalan:

    • Setelah Anda memilih transaksi dan memasukkan informasi yang diperlukan, mesin EDC akan meminta Anda untuk mengkonfirmasi pembatalan.
    • Tekan tombol "OK" atau "Enter" untuk mengkonfirmasi.
  5. Cetak Struk Pembatalan:

    • Mesin EDC akan mencetak struk pembatalan sebagai bukti bahwa transaksi telah dibatalkan.
    • Simpan struk ini untuk keperluan administrasi.

Catatan Penting:

  • Batas Waktu: Void transaksi biasanya hanya dapat dilakukan dalam waktu tertentu setelah transaksi dilakukan, biasanya pada hari yang sama sebelum transaksi di-settle oleh bank.
  • Transaksi Debit: Untuk transaksi debit, Anda mungkin perlu memasukkan PIN kartu debit untuk melakukan void.
  • Transaksi Kredit: Untuk transaksi kredit, void biasanya lebih mudah dilakukan karena tidak memerlukan PIN.
  • Hubungi Bank: Jika Anda mengalami kesulitan atau memiliki pertanyaan mengenai void transaksi, sebaiknya hubungi bank yang Anda gunakan untuk mendapatkan bantuan.

Contoh Cara Void Transaksi di Mesin EDC BCA:

  1. Tekan tombol hijau (menu) pada mesin EDC BCA.
  2. Pilih "BATCH".
  3. Pilih "VOID".
  4. Masukkan password "3636".
  5. Masukkan trace number transaksi yang akan dibatalkan.
  6. Mesin EDC akan melakukan verifikasi jumlah transaksi.
  7. Jika jumlah transaksi benar, tekan "YES" untuk mengkonfirmasi.
  8. Mesin EDC akan mencetak struk pembatalan.

Untuk mesin EDC dari bank lain, Anda dapat mencari panduan spesifik di situs web bank atau menghubungi layanan pelanggan mereka.

 

Posting Komentar

Space Iklan Banner